JOMBANG | SPJNews.id – Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Minggu (2/11) sore. Peristiwa ini mengakibatkan belasan pohon tumbang di sejumlah ruas jalan dan menyebabkan kerusakan pada satu rumah warga.
Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera menerjunkan tim untuk melakukan penanganan dan evakuasi di titik-titik krusial.
Kepala Pelaksana BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, mengkonfirmasi bahwa dampak bencana ini tersebar di beberapa lokasi.
”Data sementara mencatat tujuh hingga delapan titik pohon tumbang yang tersebar. Lokasinya di antaranya berada di Jalan Basuki Rahmat, Jalan Bali, serta jalur menuju Stasiun KA Jombang dan Mojosongo,” jelas Wiku.
Wiku menambahkan, tim BPBD fokus pada evakuasi material yang mengganggu arus lalu lintas, seperti pohon yang menimpa baliho dan mengenai kabel listrik. Berdasarkan pendataan hingga sore hari, tidak ada laporan korban jiwa akibat bencana ini.
Dampak kerusakan terparah dilaporkan terjadi di Kelurahan Jombatan. Kepala Kelurahan Jombatan, Indra Pratama, menyatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan pengurus RT/RW untuk validasi data kerusakan properti warga.
”Kami telah mengidentifikasi satu rumah warga di Jalan Bali RT 1 RW 9 yang terdampak. Pendataan kerusakan terus kami lakukan. Sinergi dengan RT/RW dan BPBD menjadi kunci agar penanganan dan penyaluran bantuan dapat tepat sasaran,” ujar Indra.
Di sisi lain, Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jombang fokus pada penanganan pohon yang tumbang di lokasi mendesak (urgent) dan mengeluarkan imbauan keselamatan kepada masyarakat.
Kepala Dinas LH Miftahul Ulum menekankan pentingnya kewaspadaan warga. “Pesan kami, masyarakat harus berhati-hati dan selalu waspada. Untuk sementara waktu, sebisa mungkin hindari berteduh di pohon-pohon rindang disaat hujan lebat yang disertai angin kencang,” tegas Miftahul Ulum.
Miftahul Ulum juga menegaskan, Pemkab Jombang akan terus mendukung peran preventif Dinas LH, yaitu melalui audit rutin pohon kota dan pemangkasan terukur guna memitigasi risiko pohon tumbang di masa mendatang.
Pemkab Jombang berkomitmen membangun sinergi antar dinas terkait, Kelurahan, Kepala Desa, dan partisipasi masyarakat dalam upaya pemulihan, demi mewujudkan warga Jombang tetap aman dan selamat. (Ratno)
