JOMBANG | SPJNews.id – Dinas Sosial Kabupaten Jombang bersama Sumber Daya Manusia Program Keluarga Harapan (SDM PKH) bergerak cepat menindaklanjuti kisah viral Yuliana Emawati, seorang guru Taman Kanak-kanak asal Dusun Johowinong, Desa Mojoagung, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Sosok pendidik ini menjadi perhatian publik setelah unggahan di media sosial mengungkap kehidupannya yang sederhana dan memprihatinkan—tinggal di rumah tidak layak huni dengan penghasilan hanya sekitar Rp350.000 per bulan.
Sebagai bentuk kepedulian nyata, Dinas Sosial Kabupaten Jombang mengajukan Bantuan Atensi melalui Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta. Hasil pengajuan tersebut membuahkan bantuan berupa perlengkapan rumah tangga seperti tikar, kasur, dipan, dan lemari, yang diserahkan langsung di rumah kediaman Ibu Yuliana pada Jumat, 31 Oktober 2025.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang menyampaikan bahwa pemberian Bantuan Atensi ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam menghadirkan keadilan sosial, terutama bagi masyarakat yang tetap berjuang mengabdi di tengah keterbatasan ekonomi.
“Pemerintah hadir untuk memastikan tidak ada pengabdi pendidikan yang terabaikan. Guru seperti Ibu Yuliana adalah simbol ketulusan dan dedikasi. Kami berharap bantuan ini bisa sedikit meringankan beban dan memberi semangat baru,” ujar Kepala Dinsos Jombang.
Koordinator SDM PKH Kecamatan Mojoagung, yang turut memfasilitasi penyaluran bantuan tersebut, menambahkan bahwa tim PKH segera turun ke lapangan begitu kisah Bu Yuliana menjadi viral.
“Kami langsung melakukan asesmen dan koordinasi dengan Dinas Sosial. Alhamdulillah, prosesnya cepat dan Bu Yuliana bisa segera menerima bantuan. Ini bentuk kerja nyata dari sinergi antara pemerintah dan SDM PKH di lapangan,” ungkapnya.
Sementara itu, warga sekitar menyambut positif perhatian dari pemerintah terhadap salah satu warganya yang dikenal sabar dan berdedikasi tinggi sebagai guru TK.
“Bu Yuliana itu orangnya sabar, walau penghasilannya kecil tetap semangat ngajar anak-anak. Kami bersyukur akhirnya ada perhatian dari Dinas Sosial,” ujar Siti Aminah, tetangga Bu Yuliana.
Melalui kegiatan ini, Dinas Sosial Kabupaten Jombang berharap dapat menumbuhkan semangat solidaritas sosial dan menegaskan bahwa negara hadir untuk mereka yang berjuang tanpa pamrih demi masa depan anak bangsa. (Ratno)








