Takalar – Solidaritas sesama Control sosial dan para pemburu berita atau jurnalis di butta panrannuangta kabupaten takalar sangatlah minim dan di pertanyakan oleh beberapa kalangan
Hal tersebut terjadi di duga karena tidak adanya persatuan serta kerja sama yang baik antar sesama Control sosial baik LSM maupun para jurnalis.
Di kutip dari pemberitaan beberapa media online yang mengatakan adanya oknum lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang sering kali melakukan pemalakan terhadap para kepala dinas untuk keperluan pembayaran cicilan mobil dan motor oknum LSM tersebut
Dengan adanya pemberitaan tersebut sebahagian kalangan masyarakat berasumsi akan kurangnya solidaritas serta persatuan di antara sesama Control sosial di kabupaten takalar
Menurut sala satu pengamat politik di kabupaten takalar yang enggan di publikasikan namanya, Mengatakan secara blak-blakan kepada Spjnews.id ” Kenapa oknum kepala dinas yang merasa di peras tidak melapor ke APH kalau itu memang terjadi, atau karena oknum kadis tersebut ketahuan melakukan korupsi sehingga oknum kadis tersebut selalu memberikan apa yang di minta oleh oknum LSM pemalak”
Ungkapnya
Lanjut ” Di duga kuat para kadis yang sering di peras oleh oknum LSM tersebut adalah oknum pejabat yang sering pula merampok uang negara dan ketahuan oleh oknum LSM pemalak”
Tambahnya
Olehnya itu aparat penegak hukum (APH) agar tidak tinggal diam dan segera mengambil tindakan tegas agar pemberitaan tentang adanya Dugaan pemerasan terhadap kadis tidak simpang siur di kalangan masyarakat
(Rs-103)