Prosesi Sakral, Bupati Tulungagung Boyongan Ke- Pendopo Kongas Arum Kesumaning Bongso

- Wartawan

Sabtu, 8 Maret 2025 - 09:10

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rombongan Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo bersama Ny. Endang Gatut Sunu yang bersama pengirin g, memasuki halaman Pendopo Kongas Arum Kesumaning Bongso

Rombongan Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo bersama Ny. Endang Gatut Sunu yang bersama pengirin g, memasuki halaman Pendopo Kongas Arum Kesumaning Bongso

 

spjnews.id | TulungagungTULUNGAGUNG – Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, bersama keluarganya, lakukan prosesi “Boyongan Ndalem Keprabon” dari kediamannya di Desa Gandong, Kecamatan Bandung, menuju Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Jum’at, (7/3/2025) malam.

Acara dihadiri Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin, Sekretaris Daerah Tri Hariadi, Kepala Organisasi Pemerintahan Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Tulungagung, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo menyampaikan bahwa, dalam kebudayaan Jawa boyongan bukan sekadar perpindahan fisik dari rumah pribadi ke rumah dinas, akan tetapi juga memiliki makna yang lebih dalam.

Menurutnya, boyongan yang menandai pindah tempat tinggal, adalah momen yang sarat dengan filosofi, yakni perpindahan menuju tanggung jawab yang lebih besar, tanggung jawab untuk mengabdi dan melayani seluruh masyarakat Tulungagung.

“Setelah acara ini, kami secara resmi akan menempati Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Akan tetapi, bagi kami pendopo bukan tempat tinggal pribadi. Pendopo adalah rumah dinas, sekaligus rumah rakyat, rumah kebersamaan. Pendopo adalah tempat kita berdiskusi, merancang, dan bekerja untuk kemajuan Kabupaten Tulungagung,” ucap Gatut Sunu.

“Oleh karena itu, mari kita jadikan pendopo ini sebagai pusat aspirasi, tempat bertemunya berbagai gagasan yang akan membawa kesejahteraan bagi semua masyarakat,” imbuhnya.

Pria yang akrab dengan dengan nama panggilan pak GS ini menuturkan, dalam filosofi Jawa, boyongan juga mencerminkan semangat gotong royong dan kebersamaan.

Oleh karena itu, Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, baik dari jajaran pemerintah, tokoh agama, maupun tokoh masyarakat, untuk terus bersinergi dalam membangun Kabupaten Tulungagung menjadi lebih baik.

“Kita harus selalu tolong menolong dalam kebaikan. Selain itu, boyongan juga mengajarkan pentingnya keseimbangan antara lahiriah dan batiniah. Karena itu, kita mengawali perpindahan ini, dengan doa bersama, memohon kepada Allah Subhanahu Wata’ala, agar selalu diberikan perlindungan, keberkahan, dan kekuatan,” tuturnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Tulungagung ini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara tersebut.

“Semoga kebersamaan ini semakin mempererat silaturahmi dan membawa berkah bagi kita semua. Berkah untuk mewujudkan visi Masyarakat Tulungagung yang Sejahtera, Maju, dan Berakhlak Mulia, Sepanjang Masa,” pungkasnya.

Pada puncak acara Boyongan Ndalem Keprabon yang mengandung nilai harmoni tradisi Jawa, dilanjutkan dengan tasyakuran, doa bersama, yang ditandai dengan pemotongan tumpeng, dan kembul bujono dengan masakan khas Tulungagung. ( Muslimin/ SPJ News.id )

Berita Terkait

Istiqomah LSM GMBI Distrik Gresik,Membuat senyum ceria bahagia anak yatim, dan dhuafa
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendamping KDKMP Tahun 2025 Digelar di Madiun
Polres Nganjuk dan Pemkab Turun ke SPBU, Tepis Isu “Motor Brebet” yang Viral di Medsos
Polantas Menyapa, Satlantas Polres Sampang Sosialisasi Tentang Taat Bayar Pajak, Penerbitan SIM dan Tertib Berlalu Lintas
Anniversary ke-2 Garut Expo: Momentum Menjadi Media Yang Lebih Berintegritasdan Profesional
Proyek Tanpa Nurani: Rp 833 Juta di SMAN 1 Kalidawir dan Luka Kecil Demokrasi Kita
Kapolres Nganjuk Gelar Coffee Morning Bahas Kamtibmas dan Apresiasi Kinerja Jajaran
Kapolres Nganjuk Silaturahmi Kamtibmas Bersama Forkopimcam Gondang dan Kades se-Kecamatan Gondang

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 01:40

Istiqomah LSM GMBI Distrik Gresik,Membuat senyum ceria bahagia anak yatim, dan dhuafa

Jumat, 7 November 2025 - 08:04

Jolloro Terduga Pelaku Pembom ikan di Tanakeke Tiba tiba sudah berubah Warna

Jumat, 7 November 2025 - 06:45

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendamping KDKMP Tahun 2025 Digelar di Madiun

Kamis, 6 November 2025 - 04:56

Polantas Menyapa, Satlantas Polres Sampang Sosialisasi Tentang Taat Bayar Pajak, Penerbitan SIM dan Tertib Berlalu Lintas

Rabu, 5 November 2025 - 10:21

Terungkap! : Pembunuhan Keji Di Kabupaten Jombang, Ini Motifnya

Rabu, 5 November 2025 - 07:03

Proyek Tanpa Nurani: Rp 833 Juta di SMAN 1 Kalidawir dan Luka Kecil Demokrasi Kita

Rabu, 5 November 2025 - 02:49

Kapolres Nganjuk Gelar Coffee Morning Bahas Kamtibmas dan Apresiasi Kinerja Jajaran

Senin, 3 November 2025 - 23:52

Kapolres Nganjuk Silaturahmi Kamtibmas Bersama Forkopimcam Gondang dan Kades se-Kecamatan Gondang

Berita Terbaru