JAKARTA – Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Takalar Jakarta menggelar aksi di depan Mabes Polri pada hari ini. Mereka mendesak Kapolri untuk segera mencopot Komjen Pol Fadil Imran dari jabatan Kabaharkam Mabes Polri.
Koordinator aksi, Risno Ibrahim, menegaskan bahwa keberadaan Komjen Pol Fadil Imran dalam posisi strategis di Polri berpotensi menimbulkan konflik kepentingan. “Kami meminta Kapolri mencopot Komjen Pol Fadil Imran karena kami duga memiliki konflik kepentingan sebagai saudara kandung salah satu pasangan calon bupati Takalar. Hal ini bisa mengganggu profesionalisme Polri dalam menjaga netralitas dan keamanan selama Pilkada Takalar 2024,” ujarnya.
Risno juga menyebutkan bahwa dalam Pilkada Takalar 2024, dua orang yang merupakan saudara kandung Komjen Pol Fadil Imran sedang maju sebagai calon bupati, yaitu di Takalar dan Kabupaten Gowa. Menurutnya, posisi tersebut dapat menimbulkan kecurigaan dan berpotensi mempengaruhi independensi Polri dalam mengawasi jalannya Pilkada dengan adil dan netral.
Aliansi Mahasiswa Takalar Jakarta mendesak agar Kapolri segera mengambil langkah tegas demi menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Polri, terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pilkada.(red)