spjnews.id | TULUNGAGUNG – Seusai serah terima jabatan dari AKBP Teuku Arsya Khadafi SH, S.I.K, M.Si, Kapolres Tulungagung yang baru, AKBP Muhammad Taat Resdi, SH, S.I.K, MTCP, langsung melakukan lawatan ke berbagai pondok pesantren, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ormas di Kabupaten Tulungagung. Pada Kamis pagi, 1 Agustus 2024, beliau bersilaturrahim ke Pondok Pesantren Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung.
Kehadiran Kapolres yang didampingi oleh Waka Polres, Kapolsek Kedungwaru, Sumaji, dan beberapa jajaran pimpinan Polres Tulungagung disambut hangat oleh pengasuh pesantren Al Azhaar, KH. Imam Mawardi Ridlwan. Tujuan utama lawatan ini adalah untuk bersilaturrahim, kulonuwun, dan memohon doa restu dalam menjalankan tugas menjaga kedamaian dan keamanan bersama pondok pesantren.
“Kami bersilaturrahim ke pondok pesantren untuk kulonuwun dan memohon doa restu agar tugas kami mendapatkan keberkahan,” ujar Kapolres yang lahir pada 29 Desember 1984 ini.
Kapolres yang merupakan jebolan Akademi Kepolisian 2005 ini juga berbagi cerita tentang niatnya dulu untuk menjadi santri di Pesantren Krapyak Yogyakarta sambil bersekolah di SLTA, namun takdir membawanya ke SMA Taruna Nusantara Magelang.
“Saya dulu bercita-cita jadi santri di Pesantren Krapyak Yogyakarta, tetapi harus menerima takdir di SMA Taruna,” tambahnya.
KH. Imam Mawardi Ridlwan menyampaikan apresiasinya atas silaturrahim Kapolres Tulungagung. “Silaturrahim itu mendatangkan rezeki, memperpanjang usia, bermanfaat, dan mempererat hubungan serta koordinasi. Kami dari pondok pesantren bersama jamaah dan masyarakat dengan tulus membantu mewujudkan keamanan dan kedamaian. Pesantren siap bersinergi,” tegas Abah Imam.
Dalam kunjungan ini, Kapolres juga terkesan dengan tata atur bangunan pesantren yang segar, dingin, dan asri. “Bangunan pesantren ini enak, segar, dingin, asri, dan rapi. Bangunan di daerah tropis sebaiknya seperti ini. Siang hari tanpa lampu sudah terang, tanpa AC sudah segar dan dingin. Sirkulasi udaranya bagus,” ujarnya.
Kunjungan selama sejam ini diakhiri dengan video call antara Kapolres dan Guru Pamong di SMA Taruna, Ibu Prima, yang membimbing pidato beliau. “Ibu Prima adalah guru pamong saya di SMA Taruna. Beliau yang membimbing pidato saya,” tutupnya.
Dalam silaturrahim yang penuh berkah ini, pengasuh Pesantren Al Azhaar memberikan cinderamata berupa foto Abuya As Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki Al Hasani, ulama ahli sunnah wal jamaah abad 21.
( Mualimin/ SPJ news.id )