Pj Bupati Garut Hadiri Rapat Paripurna Pembahasan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2024

- Wartawan

Selasa, 30 Juli 2024 - 17:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB. GARUT – Pj. Bupati Garut, Barnas Adjidin, menghadiri Rapat Paripurna Pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2024.

Acara tersebut berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Jumat (26/7/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Barnas Adjidin menyampaikan tanggapannya atas respon anggota DPRD Kabupaten Garut dalam proses pembahasan beberapa rancangan kebijakan. Di antaranya adalah Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Garut tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2025-2045, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Peternakan dan Kesehatan Hewan, serta Rancangan Peraturan Daerah tentang Badan Usaha Milik Daerah.

Barnas mengapresiasi kesamaan visi antara DPRD dan pemerintah dalam mempercepat tahapan pembahasan berbagai rancangan kebijakan.

“Sehingga diharapkan persetujuan dan penetapan atas ketiga Raperda yang kami sampaikan,” ujar Barnas.

Terkait Rancangan KUA Perubahan APBD serta Rancangan PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024, Barnas menyebutkan bahwa perubahan APBD dapat dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi KUA, yang mengharuskan pergeseran anggaran antar organisasi atau lainnya.

“Ketiga, keadaan yang menyebabkan silpa tahun anggaran sebelumnya harus digunakan dalam tahun anggaran berjalan untuk keadaan darurat dan/atau luar biasa,” tambahnya.

Barnas menambahkan, kebijakan perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 banyak dipengaruhi oleh perubahan atau asumsi dasar dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2024.

Oleh karena itu, sesuai dengan Permendagri Nomor 15 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyusunan APBD Anggaran Tahun 2024, rancangan KUA APBD Perubahan dan Rancangan PPAS Perubahan APBD Tahun 2024 harus memperhatikan kriteria perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan APBD dan PPAS yang telah ditetapkan sebelumnya. (Diskominfo Kab. Garut/Fauziah)

Berita Terkait

Maxim Gandeng Fakultas Keperawatan Universitas Indonesia Gelar Cek Kesehatan Gratis Untuk Puluhan Mitra Driver
Bupati Takalar Buka Musyawarah Cabang (Muscab) ke-VIII Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kab. Takalar
Sekda Takalar Buka Sosialisasi Penegakan Disiplin Masuk Kerja dan Ketentuan Jam Kerja Aparatur Sipil Negara di Lingkup Pemerintah Kab. Takalar
Anggota MPR RI Ade Ginarjar SOSIALISASI 4 PILAR KEBANGSAAN
Pimpin Apel Gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bupati Takalar Evaluasi Kinerja dan Kehadiran ASN
Perkuat Ketahanan Pangan, Bupati Takalar Bekerjasama Edufarmers Internasional dan Pemuda Tani Indonesia Lakukan Penanaman Perdana Jagung
Peduli Masyarakat dan Pelaku UMKM Takalar, Gubernur Sulsel Didampingi Bupati Takalar Serahkan Bantuan
Bupati Takalar Daeng Manye Irup Pada Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tingkat Kab. Takalar

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 12:03

Polemik Pembangunan TPT di Desa Karangrejo: Antara Janji dan Kenyataan

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:10

Warga Rejoso keluhkan dampak limbah pengrajin tahu

Minggu, 11 Mei 2025 - 04:49

Polemik Tambang di Sumberagung: Ketika Tanah Warga Tergerus Keserakahan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 04:29

Kegiatan Rutin Santunan Anak Yatim dan Dhuafa Oleh LSM GMBI DISTRIK Gresik

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:08

Rejotangan: Lahan Basah Penambang Galian C, Hukum Diam?

Kamis, 8 Mei 2025 - 09:59

Posyandu Pelita Harapan Desa Tanjungrejo Laksanakan Posyandu ILP

Rabu, 7 Mei 2025 - 13:07

Oknum Pejabat Marah, Wartawan Diancam: Ada Apa Dengan TRANSPARANSI?

Rabu, 7 Mei 2025 - 07:58

Harapan Semu di Ujung Jalan: Kala Infrastruktur Publik Dikorbankan Demi Rumah Dinas Kejaksaan

Berita Terbaru

H.M. Zajrul jihad, S.H., M.Si Ketua komisi C DPRD Jombang (berpeci hitam)

JAWA TIMUR

Warga Rejoso keluhkan dampak limbah pengrajin tahu

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:10