Diperkuat Gitaris Band Legend Voodoo, E.A.T Rilis Single “Menyala Abangku”

- Wartawan

Jumat, 5 Juli 2024 - 04:23

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Gitaris band legendaris Voodoo, Edo Widiz membangun grup musik baru bersama Andrea dan Tixxy. Grup musiknya yang bernama E.A.T tersebut siap menggebrak industri musik rock Tanah Air melalui single perdananya yang berjudul Menyala Abangku, dirilis oleh PasarLagu Indonesia bersama label musik Ladofa Doredo pada Rabu (3/7/2024) di berbagai platform musik digital.

Edo Widiz, Tixxy, dan Andrea, para personal grup musik E.A.T. (Dok. Istimewa)
Edo Widiz, Tixxy, dan Andrea, para personal grup musik E.A.T. (Dok. Istimewa)

Saat berada di Seoul, Korea pada Jumat (5/7/2024), Edo Widiz mengatakan kepada awak media melalui akun WhatsApp-nya bahwa ia suka mendirikan grup band bersama Tixxy dan Andrea, karena mereka sudah lama saling kenal. Tixxy dan Andrea merupakan Arranger di beberapa single Edo Widiz dalam solo karirnya.

Edo Widiz merupakan Gitaris Voodoo dari awal berdiri dan tetap aktif hingga saat sekarang ini. Meskipun telah menjadi personal E.A.T, Edo Widiz yakin tidak akan mempengaruhi aktivitasnya di Voodoo.

“Nabrak-nabrak jadwal udah biasa. Atur-atur aja, yang pasti saya berkarya saja terus,” tulis Edo Widiz dengan beremotikon ketawa.

Bagi Edo Widiz yang jadi prioritas adalah berkarya saja. Bersama E.A.T ataupun dengan yang lain, ia tidak pernah membatasi diri dalam berkarya, apalagi dengan teman-teman yang ia tahu secara kualitas dan sefrekuensi dengannya dalam berkarya. Edo Widiz yakin akan selalu konsisten untuk berkarya terus bersama E.A.T.

Pada kesempatan berbeda, Andrea mengatakan E.A.T punya tiga personal, yaitu: Edo Widiz (lead guitar), Andrea (guitar), dan Tixxy (bass, vocal), mengusung aliran musik modern rock. Mereka menyebut genre musik E.A.T adalah modern rock, karena basic-nya Edo Widiz di rock, kemudian ada sentuhan synthesizer dan beberapa karakter DJ yang membuat kemasan musik mereka jadi modern dan kekinian.

“Kami sajikan musik rock yang easy listening dengan ciri khas sound-sound modern, memadukan karakter rock Edo Widiz dengan musik-musik kekinian hingga jadi karakter baru yang lebih fresh untuk didengarkan saat ini. Dan saya sangat merasa terhormat ditunjuk juga sebagai Arranger dan Komposer di lagu Menyala Abangku, bersama Bapak Rulli Aryanto,” kata Andrea.

Andrea juga mengatakan, nama E.A.T dibuat oleh Rulli Aryanto yang merupakan Produser E.A.T, diambil dari inisial nama depan para personalnya. Mereka berharap karya-karya lagu mereka bisa “dimakan” atau diterima serta dinikmati oleh pendengar musik dimanapun berada.

Sementara itu Vokalis dan Bassis E.A.T, Tixxy mengatakan, project E.A.T mengalir begitu saja. Awalnya Tixxy dengan Edo Widiz sudah berkolaborasi terlebih dahulu di lagu pertamanya yang berjudul “Ku Bisa Gak Tahan”. Pada lagu tersebut Andrea yang menjadi arrangernya.

“Saya dan Edo Widiz memang tipikal musisi yang suka berkarya, jadi saat saya bersama Rulli Aryanto dan Andrea main ke rumah Mas Edo, muncul pertanyaan, ada lagu ke dua gak niy? Singkat cerita, akhirnya terlahirlah project E.A.T, alias Edo Widiz, Andrea, dan Tixxy. Lagu Menyala Abangku yang ditulis oleh Rulli Aryanto jadi single perdananya,” kata Tixxy.

Prinsip yang diyakini Tixxy, melakukan hal yang ia sukai. Berkarya di musik adalah kesenangannya. Tixxy merasa enjoy saat bisa berkarya dan berkolaborasi dengan banyak orang. Memang terkesan idealis, karena Tixxy tidak punya target bahwa lagunya harus terkenal ataupun harus viral. Yang terpenting Tixxy senang dan enjoy melakukannya, karena karya yang ia buat akan menjadi jejak digital.

Menurut Tixxy, project E.A.T dibuat karena mereka semua suka berkarya. Istilahnya, mereka melakukannya nothing to loose. Selama mereka enjoy dalam berkarya, mereka akan selalu mengeluarkan lagu-lagu selanjutnya. Memiliki frekuensi yang sama dalam memandang sebuah karya, sudah cukup untuk mereka berkomitmen.

Rulli Aryanto dan Andrea yang menulis lagu “Menyala Abangku” mengatakan inspirasi lagu tersebut mereka dapatkan karena idiom “Menyala Abangku” lagi ramai digunakan netizen. Rulli Aryanto suka, karena idiom tersebut bermakna positif dan semangat.

Menurut Rulli Aryanto, lagu Menyala Abangku bercerita tentang hidup penuh perjuangan. Dalam menjalani hidup harus terus berjuang sampai tercapai impian untuk masa depan yang lebih baik.

“Para personil E.A.T masing-masing memang full time di musik, dan sangat mudah menyatukan mereka dengan kemampuan masing-masing personilnya. Tapi yang paling oke itu masing-masing tidak berekspektasi dalam berkarya, jadi mengalir saja. Mereka berkarya karena suka dan cinta musik,” kata Rulli Aryanto.

Videoklip lagu Menyala Abangku, single perdana dari E.A.T bisa kita tonton melalui link berikut ini: https://www.youtube.com/watch?v=Zenn-cxU0JA

(Dilaporkan oleh Muhammad Fadhli)

Berita Terkait

Bupati Warsubi dan Wabup Salmanudin Adu Skill Seduh Kopi di Jombang Fest 2025, Kopi Excelsa Wonosalam Resmi Kantongi Sertifikat Indikasi Geografis
Mensos Gus Ipul Tinjau Sekolah Rakyat Terintegrasi 8 Jombang, Tegaskan Komitmen Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan Berkualitas
Rayakan Anniversary ke-5, Maxim Sukabumi Ajak Pengemudi Konvoi Bersama Anak dan Donor Darah
Maxim Optimalkan Proses Verifikasi Pengemudi Dengan AI
​Rayakan Anniversary ke-5, Maxim Sukabumi Ajak Pengemudi Konvoi Bersama Anak dan Donor Darah 
CFD Gaya Hidup Sehat, Bukan Pasar Tumpah Yang Menghambat Lalulitas Pengendara Bermotor
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kembali Berjalan di Jombang, 953 Porsi Kembali Jalan.
Pejabat Daerah Rela Basah Kuyup, Semangati Peserta JOMBANG CULTURE MARCHING COMPETITION 2025

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 01:40

Istiqomah LSM GMBI Distrik Gresik,Membuat senyum ceria bahagia anak yatim, dan dhuafa

Jumat, 7 November 2025 - 08:04

Jolloro Terduga Pelaku Pembom ikan di Tanakeke Tiba tiba sudah berubah Warna

Jumat, 7 November 2025 - 06:45

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendamping KDKMP Tahun 2025 Digelar di Madiun

Kamis, 6 November 2025 - 04:56

Polantas Menyapa, Satlantas Polres Sampang Sosialisasi Tentang Taat Bayar Pajak, Penerbitan SIM dan Tertib Berlalu Lintas

Rabu, 5 November 2025 - 10:21

Terungkap! : Pembunuhan Keji Di Kabupaten Jombang, Ini Motifnya

Rabu, 5 November 2025 - 07:03

Proyek Tanpa Nurani: Rp 833 Juta di SMAN 1 Kalidawir dan Luka Kecil Demokrasi Kita

Rabu, 5 November 2025 - 02:49

Kapolres Nganjuk Gelar Coffee Morning Bahas Kamtibmas dan Apresiasi Kinerja Jajaran

Senin, 3 November 2025 - 23:52

Kapolres Nganjuk Silaturahmi Kamtibmas Bersama Forkopimcam Gondang dan Kades se-Kecamatan Gondang

Berita Terbaru