KAB. GARUT – Pj Bupati Garut Barnas Adjidin meninjau langsung penyintas bencana gempa bumi magnitudo 6.2 yang terjadi beberapa waktu, di Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, Selasa (30/4/2024).
Akibat gempa ini menimbulkan banyak kerusakan rumah, salah satunya merusak rumah di Kecamatan Pangatikan.
“Nah ini memang rusak seperti ini masuknya kepada rusak berat, karena saya lihat mulai dari atas sampai dengan pondasi itu rubuh, nah kebetulan kita ada beberapa donatur yang datang, dan kita coba agar supaya bisa memperbaiki dulu lah, sebelum nanti bantuan-bantuan lain bisa membantu juga, oleh karena itu saya ucapkan terima kasih kepada yang memberikan bantuan, dan tentu bantuan itu kita harus amanah, jadi jangan ada hal-hal yang nanti menodai bantuan,” kata Barnas di sela-sela kunjungannya.
Barnas mengungkapkan, saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Garut sudah melakukan finalisasi data dampak akibat gempa, dan data final tadi, akan dirapatkan untuk ditindaklanjuti dengan kebijakan dan recovery yang akan dilakukan.
“Mudah-mudahan seminggu ke depan itu sudah ada langkah perbaikan, karena saya tidak ingin berlama-lama dalam ketidakjelasan, berlama-lama dalam situasi yang tidak membahayakan juga, misalnya retak rumah takutnya roboh dan lain sebagainya,” ucapnya.
Dalam peninjauan ini, Barnas menyerahkan bantuan stimulan bagi warga terdampak yang ada di lokasi kejadian. Ia pun menyampaikan turut berduka kepada para penyintas yang rumahnya terdampak.
“Kemudian harus tegar dalam menghadapi cobaan yang menimpa, mudah-mudahan nanti ke depan sigap lagi, kalau membangun rumah harus kuat gitu ya, karena saya lihat yang rusak-rusak itu karenakan strukturnya tidak bagus, maka setiap pembangunan itu harus juga dilihat oleh aparat ya di desa, agar supaya kalau gempa itu tidak terjadi korban,” ujarnya. (gans)
sumber: (Diskominfo Garut)