spjnews.id I Garut – Pantauan spjnews dilapangan. Badan Pengawas Pemilihan Umum ( BAWASLU ) Kabupaten Garut saat ini belum menerima registrasi baik dari organisasi ataupun Lembaga yang ingin mendaftar diri menjadi Pemantau Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Kabupaten Garut Ayi Nurul Syahid saat diwawancari di Sekretariat Bawaslu Kawasan Rancabango Tarogong Kaler.
Ayi Nurul Syahid menjelaskan, ” Sampai saat ini Pemantau Pemilu untuk di Kabupaten Garut belum ada yang melakukan registrasi, artinya kenapa registrasi karena yang diatas sudah teregistrasi beberapa lembaga, tinggal temen -temen yang punya jejaring ke atas yang ada di wilayah segera melakukan registrasi dengan membawa poto copy agreditasi yang telah diberikan oleh Bawaslu RI “, jelas Ayi. Selasa (12/9/2023)
” Dan mudah – mudahan untuk segera melakukan agreditasi menjadi bagian keterlibatan temen – temen menjadi pemantau pemilu “, imbuhnya.
Sambung Ayi, ” Kalau ada organisasi lokalpun itu bisa mendaftarkan diri menjadi pemantau lokal, dan hingga saat ini baru beberapa lembaga yang melamukan konsultasi saja, tetapi belum memberika berkas pendaftaran “, ujarnya.
Masih kata Ayi, ” Kalau tahun 2019 memang ada beberapa yang mendaftarkan, sebetulnya sekarang cukup banyak juga tetapi belum melakukan registrasi ke Bawaslu Kabupaten Garut, kendalanya mungkin mereka belum mendapatkan berkas dari organisasinya atau bisa saja belum tersampaikan jadwal pendaftaran registrasi. Jadwal akhir pendaftaran menjadi pemantau pemilu itu sebelum masa kampanye tiba, jadi sebelum ada jadwal kampanye segera mendaftarkan kalau memang ingin menjadi bagian sebagai lembaga Pemantau Pemilu di Kabupaten Garut “, jelasnya.
Lanjutnya, untuk perbandingan pada Pemilu tahun 2019 itu Pemantau ada 15 lembaga, tetapi itupun yang mendaftar ke kita agreditasinya dari atas, organisasi lokalpun ada. Untuk menjadi Pemantau Pemilu secara persyaratan tidak terlalu ribet, pertama memiliki badan hukum dan organisasinya, kemudian punya target wilayah mana saja yang menjadi wilayah pemantauan, dipastikan harus mempunyai personil, pungkasnya. Ajang Pendi. Editor : Ikmal/Herbil
