spjnews.id I Garut – Mutasi dan rotasi di jajaran Kepala Sekolah Tingkat SMA dan SMK serta SLB, SDLB di Kabupaten Garut, tercium setelah muncul beberapa nama kepala sekolah yang sudah di tempatkan di beberapa sekolah.
Informasi yang dihimpun, Minggu (22/01 2023) melalui selembar surat audiensi penolakan yang dilayangkan DPP LSM Jihad Garut terhadap Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Saat dikonfirmasi, Ketua LSM Jihad Ihin Solihin menjelaskan, katanya, ” Kemarin Kami melakukan audiensi diterima oleh Kepala Bidang GTK Awan Suparwana, Spd, MMPd dan Kepala KCD Wilayah XI Drs. Aang Karyana, MSi. Namun, kami sangat menyayangkan karena belum sampai pada subtansi permasalahan Kabid GTK tergesa gesa izin meninggalkan ruangan dengan alasan ada agenda lain, kami baru menyampaikan prolog tetapi audiensi dianggap sudah tuntas, padahal belum apa apa, intinya kami sangat menyayangkan, tegas Ihin. Kamis (26/1/2023)
Kami berharap, ” Mutasi dan rotasi yang terjadi, kiranya dapat di tinjau serta di evaluasi kembali, terutama bagi Kepsek yang betul betul bekerja bahkan ada beberapa kegiatan yang sedang di laksanakan, tiba tiba di rotasi “, ujar Ketua LSM Jihad Ihin Solihin Kepada Wartawan.
Secara ilmiah ini wajib di ingat kembali, agar semua pihak bisa merenung dan berpikir kembali. Bahwa Kepala Sekolah itu harus mengetahui Karakteristik daerah, sehingga jangan semena-mena menempatkan Kepala Sekolah yang tidak memahami karekter daerah yang ia tempati, sehingga kepala sekolah hanya menjadi korban.
Menurutnya, sebaiknya dikaji, dan di evaluasi kembali. Bagi Kepala Sekolah yang terbukti mampu dan bekerja selama ini, meningkatkan pendidikan pada sekolah yang ia pimpinnya, tidak perlu harus ada mutasi. Dan dampak mutasi juga harus betul betul dikaji, dipertimbangkan juga jangan sampai malah sebaliknya yang tadinya pingin lebih baik, tetapi merubah tatanan pengelolaan yang sudah sinergis aman nyaman dan damai, tiba tiba jadi tidak sinergis, ujarnya.
Yang lebih penting lagi menempatkan kepala Sekolah itu harus berkeadilan, yang jelas jelas harus di mutasi tidak dimutasi, tetapi yang baru seumur jagung di mutasikan, inilah maksud berkeadilan bagi seluruh kepala sekolah yang layak untuk di mutasi dan rotasi, singkatnya. Ajang – Tendy. Editor : Ikmal D Permana