Gerak Cepat Satpol PP Dalam Menindak Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Exploitasi Anak

- Wartawan

Rabu, 20 Juli 2022 - 14:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fajar juga tidak pernah bosan, untuk mengimbau kepada masyarakat Sumenep, untuk tidak memberi dalam bentuk apapun di perempatan lampu merah, yang ada di Kabupaten Sumenep.

spjnews.id | SUMENEP – Meresahkan, Satuan Polisi Pramong Parja (Satpol PP) Sumenep, amankan dua orang anak dibawah umur beserta ibu yang sedang meminta minta di perempatan sebelah Hotel Wijaya Sumenep, Rabu (20/07/2022).

“Berharap belas kasihan, ibu ini tega mengexploitasi anaknya untuk meminta minta di lampu merah,” ungkap Fajar Santoso. S.Pd.,M.Si.,MM. Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketentraman dan Perlindungan Masyarakat.

Dari keterangan orang tua yang mengantar dan turut mengawasi anaknya yang saat ini sedang hamil tua, mengatakan bahwa tidak pernah melakukan hal tersebut selain hari ini ujar warga yang mengaku dari desa pakandangan barat bluto tersebut.

“Dia mengaku baru satu kali menyuruh anaknya untuk mengemis dikarenakan tuntutan hidup sebab anaknya ada 4 sedangkan suaminya bekerja sebagai tukang becak,” jelas Fajar Santoso.

Selain itu, Fajar juga menjelaskan, bahwa anak beserta orang tuanya di bawa ke Dinas Sosial untuk diberikan pembinaan dan arahan agar kegiatan serupa tidak terulang kembali.

“Sesuai aturan, mereka semua kita data dan kita lakukan pembinaan di Mako Satpol PP setelah itu kita serahkan kepada pihak Dinas Sosial untuk dilakukan proses lebih lanjut,” tambahnya.

Fajar juga tidak pernah bosan, untuk mengimbau kepada masyarakat Sumenep, untuk tidak memberi dalam bentuk apapun di perempatan lampu merah, yang ada di Kabupaten Sumenep.

“Untuk menyelamatkan mereka tidak bisa dilakukan oleh petugas saja, perlu kerjasama kita semua, maka kami harap kepada masyarakat agar tidak lagi memberi apapun di Perempatan lampu merah, untuk mencegah kembalinya mereka kesana,” tandasnya. (Fendy/spjnews.id)

Editor : Herbil

Berita Terkait

Tanah Redis TNI Didirikan Balai Kemasyarakatan Oleh Pemdes Rejosari, Berujung di Polres Tulungagung
GMBI Nganjuk minta APH Dan Dinas Terkait Tindak Tegas Atas Dugaan Pelanggaran Izin PT. New Hope Farm Indonesia
Kasi Pemerintahan Pemdes Picisan, Kecamatan Sendang, Tulungagung Diduga Memberikan Keterangan Palsu
Wabup Tulungagung Melakukan Monitoring Perbaikan Infrastruktur Jalan di Desa Cuiri – Karangrejo
Kapolres Madiun bersama Forkopimda Gelar Tarawih Keliling
Prosesi Sakral, Bupati Tulungagung Boyongan Ke- Pendopo Kongas Arum Kesumaning Bongso
Mapolsek Benjeng dan LSM GMBI Distrik Gresik Bagi Takjil Gratis Bagi Pengguna Jalan
Viral! Pemerintah Instruksikan Efisiensi Anggaran, SMKN 2 Boyolangu diduga Malah Menarik Iuran Rp. 500.000,-

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 05:17

Tanah Redis TNI Didirikan Balai Kemasyarakatan Oleh Pemdes Rejosari, Berujung di Polres Tulungagung

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:26

GMBI Nganjuk minta APH Dan Dinas Terkait Tindak Tegas Atas Dugaan Pelanggaran Izin PT. New Hope Farm Indonesia

Rabu, 12 Maret 2025 - 07:04

Kasi Pemerintahan Pemdes Picisan, Kecamatan Sendang, Tulungagung Diduga Memberikan Keterangan Palsu

Senin, 10 Maret 2025 - 10:10

Wabup Tulungagung Melakukan Monitoring Perbaikan Infrastruktur Jalan di Desa Cuiri – Karangrejo

Sabtu, 8 Maret 2025 - 09:10

Prosesi Sakral, Bupati Tulungagung Boyongan Ke- Pendopo Kongas Arum Kesumaning Bongso

Jumat, 7 Maret 2025 - 12:12

Mapolsek Benjeng dan LSM GMBI Distrik Gresik Bagi Takjil Gratis Bagi Pengguna Jalan

Kamis, 6 Maret 2025 - 09:18

Viral! Pemerintah Instruksikan Efisiensi Anggaran, SMKN 2 Boyolangu diduga Malah Menarik Iuran Rp. 500.000,-

Selasa, 4 Maret 2025 - 19:58

Safari Ramadhan di Masjid Nurul Huda Kecamatan Mappakasunggu, Bupati Takalar serahkan Beberapa Bantuan

Berita Terbaru