Bertambah Jadi 15 Korban Tewas Kecelakaan Bus di Tol Sumo

- Wartawan

Senin, 16 Mei 2022 - 11:42

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mojokerto | spjnews.id – Jumlah korban tewas akibat kecelakaan maut bus pariwisata di KM 712-200 Tol Jombang-Surabaya terus bertambah. Berdasarkan data Satlantas Polresta Mojokerto, total korban tewas kini sebanyak 15 orang.

Sementara itu, tangis sedih keluarga langsung pecah begitu jenazah berdatangan di RSUD dr Wahidin Sudirohusodo. Beberapa di antara mereka bahkan langsung syok mendapati anggota keluarganya meninggal dunia.

Pantauan di lapangan, sejumlah keluarga korban kecelakaan bus Ardiansyah mulai berdatangan di kamar jenazah. Mereka pun menangis histeris saat tahu keluarganya menjadi korban dalam kecelakaan maut tersebut.

Mereka tak menyangka acara bahagia usai berwisata ke Yogyakarta itu justru berubah sedih. “Mereka berangkat Sabtu kemarin, berwisata ke Yogyakarta. Ini tadi mau balik ke Surabaya,” kata salah seorang kerabat korban.

Diketahui, rombongan wisata tersebut merupakan warga satu gang di Kecamatan Benowo, Surabaya. Mereka berangkat berombongan berekreasi di kawasan Dieng.

Nahas, saat perjalanan pulang, petaka justru terjadi. Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini bermula saat bus yang membawa 25 wisatawan ini melaju dari arah barat (Jombang) menuju Surabaya. Saat tiba di lokasi (KM 712-200), bus yang dikemudikan Ade Firmansyah ini tiba-tiba oleng.

Laju kendaraan yang cukup kencang membuat bus hilang kendali. Bus berbelok ke kiri dan menabrak tiang VMS (Variable Message Sign) di pinggir bahu jalan tol.

Karena benturan yang keras bus pun terguling. Tak hanya itu, hampir separuh badan bus juga hancur. Kondisi ini menyebabkan para penumpang luka parah. Beberapa penumpang terjepit badan bus yang hancur. Sementara sebagian lagi terlempar keluar.

Petugas Lalu Lintas Polresta Mojokerto, AKP Heru mengatakan, rombongan bus sedang melakukan perjalanan jauh dari Yogyakarta menuju Surbaya. Kondisi tersebut diduga menyebabkan pengemudi kelelahan dan mengantuk sehingga terjadi kecelakaan.

“Kemungkinan sopir mengantuk. Tetapi ini masih diselidiki. Kondisi sopir luka berat, belum bisa dimintai keterangan,” ujarnya. ( rat/spjnews.id )

Berita Terkait

Polemik Pembangunan TPT di Desa Karangrejo: Antara Janji dan Kenyataan
Warga Rejoso keluhkan dampak limbah pengrajin tahu
Polemik Tambang di Sumberagung: Ketika Tanah Warga Tergerus Keserakahan
Menjaga Warisan Kearifan Lokal: Ulur-Ulur dan Makna Syukur di Telaga Buret
Kegiatan Rutin Santunan Anak Yatim dan Dhuafa Oleh LSM GMBI DISTRIK Gresik
Rejotangan: Lahan Basah Penambang Galian C, Hukum Diam?
Posyandu Pelita Harapan Desa Tanjungrejo Laksanakan Posyandu ILP
Oknum Pejabat Marah, Wartawan Diancam: Ada Apa Dengan TRANSPARANSI?

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 12:03

Polemik Pembangunan TPT di Desa Karangrejo: Antara Janji dan Kenyataan

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:10

Warga Rejoso keluhkan dampak limbah pengrajin tahu

Minggu, 11 Mei 2025 - 04:49

Polemik Tambang di Sumberagung: Ketika Tanah Warga Tergerus Keserakahan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 04:29

Kegiatan Rutin Santunan Anak Yatim dan Dhuafa Oleh LSM GMBI DISTRIK Gresik

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:08

Rejotangan: Lahan Basah Penambang Galian C, Hukum Diam?

Kamis, 8 Mei 2025 - 09:59

Posyandu Pelita Harapan Desa Tanjungrejo Laksanakan Posyandu ILP

Rabu, 7 Mei 2025 - 13:07

Oknum Pejabat Marah, Wartawan Diancam: Ada Apa Dengan TRANSPARANSI?

Rabu, 7 Mei 2025 - 07:58

Harapan Semu di Ujung Jalan: Kala Infrastruktur Publik Dikorbankan Demi Rumah Dinas Kejaksaan

Berita Terbaru

H.M. Zajrul jihad, S.H., M.Si Ketua komisi C DPRD Jombang (berpeci hitam)

JAWA TIMUR

Warga Rejoso keluhkan dampak limbah pengrajin tahu

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:10