spjnews.id | TULUNGAGUNG – Kasus dugaan oknum Kades Ali Amirudin Selingkuh dengan warganya yang di gerebek oleh istrinya, warga dan Polsek Kademangan di hotel Santoso kabupaten Blitar pada hari Rabu sekitar jam 09:00 Wib, berujung di demo warganya untuk mundur dari jabatannya sebagai Kades di Desa Aryojeding Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung.
Untuk prosedur kita sampaikan juga ke perwakilan masyarakat segera menyampaikan surat laporan pengaduan secara berjejang supaya nanti di lakukan pemerisakan oleh lembaga yang berwenang untuk mengambil langkah-langkah tindaklanjutnya dan untuk laporan nanti surat disampaikan ke Bupati melalui Camat.
“Dari aspirasi yang di sampaikan itu kan dugaan telah terjadi pelanggaran larangan untuk hal itu tentu ada mekanisme yang harus di lalui pemeriksaan oleh lembaga yang berwenang dan oknum kades tetap aktif sampai menunggu proses selanjutnya, dan itu sudah saya sampaikan hasil dari lembaga yang berwenang ataupun ketika ada di duga melanggar unsur-unsur yang lain seperti yang di sampaikan saat mediasi tadi itu, saya sendiri harus melaksanakan ketentuan di dalam peraturan daerah itu,” tutur Jarot Camat Rejotangan, Rabu (20/12/2021).
Sementara itu, Sholikin salah satu Koordinator aksi demo wakil dari masyarakat Desa Aryojeding di wawancarai oleh awak media selepas mediasi di dalam Kantor balai Desa Aryojeding bersama Kapolsek, Danramil, Jarot Camat Rejotangan Desa Aryojeding dan oknum kades Ali Amirudin beserta tiga orang perwakilan dari masyarakat Desa Aryojeding, mengatakan bahwa oknum kades Ali Amirudin di suruh mengungkapkan perasaan seperti apa, tidak mau menjawab dan pak Camat menginginkan kita dari aliansi masyarakat Desa Aryojeding bersatu untuk membuat laporan terhadap pak Camat yang di tembuskan ke Bupati.
“Intinya agar kasus permasalahan terjadi kasus tindakan asusila oknum kades Ali Amirudin agar ditindaklanjuti, warga tetap menginginkan mundur, karena sudah beberapa kali melakukan tindakan seperti itu, yang jelas dua kali yang ini membuat masarakat heboh dan malu, selama ini masarakat Desa Aryojeding itu ayem tentrem tidak pernah ada reaksi-reaksi apa, hanya diam dan ini gerakan masyarakat peduli terhadap desanya sendiri,” tandas Sholikin. (mualimin/spjnews.id)
Editor : Herbil