spjnews.id | KAB. BANDUNG – Pilkades serentak di Kab. bandung 2021 yang sempat tertunda beberapa waktu, dikarenakan situasi Covid-19 dan hal hal yang lainnya, akhirnya berdasarkan keterangan Bupati Kabupaten Bandung untuk penyelenggaraan pilkades serentak dapat di laksanakan berdasarkan usulan Bupati kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Persetujuan Mendagri bernomor 270/5645/SJ perihal Tindak Lanjut Pelaksanaan Pilkades Serentak dan Pemilihan Antar Waktu (PAW) pada Masa Pandemi Covid-19 Pasca Penundaan.
Dengan adanya persetujuan tersebut desa desa yang akan melaksanakan pilkades mulai melaksanakan tahapan tahapan yang sempat tertunda, seperti di Kecamatan Ibun Kab. Bandung pada hari ini Sabtu (16/10/2021), mengadakan acara kampanye terbuka untuk calon Kepala Desa Karyalaksana, yang bertempat di Aula Desa Karyalaksana.
Berdasarkan keterangan dari PPKD Karyalaksana jumlah hak pilih masyarakat Desa Karyalaksana 5.415 hak pilih.
Dalam acara tersebut Pjs. Kades Karyalaksana Asep berharap masyarakat Karyalaksana utuk bisa mengenal dan mengetahui calon Kepala Desa yang akan menjadi orang no 1 di Desa Karyalaksana serta menghibau untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 20 Oktober 2021 secara jurdil.
Selain itu Pjs. Kades berharap masyarakat utuk dapat mensukseskan pilkades tersebut tanpa akses.
Acara kampanye tersebut di hadiri oleh Muspika Kec. Ibun, Koramil Paseh, Kapolsek Ibun, Panitia Pengawas (Panwas) Kec. Ibun, pendukung masing-masing calon yang di batasi 7 orang, tamu undangan yang di undang oleh panitia penyelenggara dan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.
Selain kampanye terbuka dalam penyampaian visi dan misi sekaligus penandatanganan fakta integritas untuk menjaga situasi kondusif, aman, damai oleh masing masing calon peserta pilkades.
Pilkades di Desa Karyalaksana menyisakan harapan bagi masyarakat desa agar lebih maju, dalam segala hal.
“Meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya yang lebih merata,” ujar salah satu masyarakat yang ikut hadir dalam acara tersebut yang tidak mau disebut namanya. (Andri/herbil/spjnews.id)
