SPJNEWS.ID | Kab. Bandung – Penemuan diduga limbah batu bara yang di buang sembarangan, dugaan dilakukan oleh pihak perusahaan tekstil yang dekat dengan tempat pembuangan batu bara tersebut, tepatnya di pinggir sungai Cisangkuy, Kampung Cireungit, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Jum’at (08/10/2021).
Temuan diduga limbah batu bara tersebut ditemukan tadi sore sekira pukul 15.00 Wib, oleh Abang Ana salah satu anggota Garda depan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gadjah Putih Pimpinan Deden Somantri.
Menurut, Ajo warga setempat mengatakan dengan adanya pembuangan yang diduga limbah batu bara tersebut secara sembarang sangat menggangu, dikarenakan dibuang ditengah jalan, yang biasa digunakan sebagai akses bagi petani yang akan ke kebun atau ke sawah.
“Dugaan Perusahaan tekstil yang menggunakan bahan batu bara yang berdekatan dengan pembuangan limbah batu bara ini di Kampung Cipendeuy, Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, “yakni perusahaan tekstil, PT. Damarmas, PT. Tawekal (BIG) dan PT Cemara yang menggunakan bahan bakar batu baru,” tutur Ajo.
Limbah batu bara tersebut dibuang disini, lanjut Ajo, “sudah satu minggu dan tidak tahu siapa yang membuangnya, dan pasti dilakukan pada malam hari,” ujarnya
Sementara, menurut Abang Ana perwakilan dari Tim Garda depan DPP Gadjah Putih, atas kejadian tersebut akan menindaklanjuti temuannya terkait pembuangan yang diduga limbah batu bara tersebut.
“Kami dari DPP Gadjah Putih, akan melaporkan ke pihak yang berwajib serta akan menelusuri siapa yang membuang diduga limbah batu bara, demi kenyamanan warga, dan meminta dukungan dan kerjasamanya kepada pihak yang berwajib juga media, untuk mengungkap siapa yang membuang limbah batu bara ini secara sembarang,” tandasnya. (herbil/spjnews.id)