spjnews.net | Garut – Pantauan spjnews seputar perkembangan kasus Covid -19 di Kabupaten Garut masih tetap 3 kasus yang positif Covid -19 ” Berdasarkan data yang diperoleh dari Tim Surveilans Dinas Kesahatan Kabupaten Garut yang sudah tervalidasi masih 3 kasus yakni, laki-laki 2 kasus dan 1 perempuan ” kata jurubicara gugus tugas penanganan covid -19, Riky Rizky Darajat melaluai keterangan persnya, Sabtu (18/4/20)
Ia mengatakan, saat ini Dinas Kesehatan terus melakukan tracing lanjutan terhadap kasus kontak erat dengan KC-3 di 2 dua lokasi yaitu di Kecamatan Selaawi sebanyak 54 orang, hasil semuanya dinyatakan Non Reaktif.
Sementara itu, untuk di Kecamatan Tarogong Kaler telah dilakukan Rapid tes sebanyak 7 orang yaitu terdiri dari 5 orang WNA dan 2 orang WNI adapun hasil dari tes tersebut menunjukan hasilnya yaitu 2 orang WNA dinyatakan Reaktif.
Ke-dua WNA dengan hasil Reaktif tersebut Laki-laki 42 tahun dan 31 tahun ” Untuk menindalanjutinya, upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan sekarang ini melakukan pengambilan sampel swab tenggorokan untuk selanjutnya dikirim ke laboratorium Provinsi Jawa Barat “ucapnya
Lebih jauh Riky memaparakan, untuk kedua WNA yang dinyatakan hasilnya reaktif diwajibkan isolasi mandiri dirumah (mess) dengan diawasi oleh ketuanya dan tentunya Puskesmas setempat sambil menunggu hasil laboratorium swab yang sudah dikirimkan ke laboratorium Provinsi Jawa Barat ”
Dia menerangkan, untuk total kasus Covid 19 sampai hari ini OTG, ODP, PDP sebanyak 2.458
kasus, terdiri dari OTG 316 orang 8 OTG baru dan 308 OTG lama, dimana 157 masih dalam tahap observasi serta 159 selesai masa observasi ODP 2.095 kasus182 kasus masih pemantauan, 9 dalam perawatan, dan 1.904 selesai pemantauan dimana 8 diantaranya meninggal, sedangkan PDP 35 kasus 3 kasus sedang dalam perawatan dan 32 kasus selesai pengawasan dimana 6 diantaranya meninggal ” Dari 3 kasus tersebut 2 saat ini masih dalam perawatan di RSUD dr.Slamet Garut, sementara 1 kasus melakukan isolasi mandiri di rumah sambil menunggu hasil dari laboratorium ” ujarnya
Sementara itu, kata Riky jumlah ODP yang terdeteksi hari ini di fasilitas kesehatan sebanyak 9 kasus.
Jumlah ODP yang terdeteksi hari ini di faslitias kesehatan, yaitu sebanyak 9 kasus, dan untuk jumlah ODP dan PDP meninggal sebanyak 14 orang dengan angka Case Fatality Rate (CFR) sebesar 0.57 per mil, antinya 5 sampai 6 orang berisiko meninggal diantara 1000 kasus Covid-19. Ajang Pendi/spjnews. Editor : Ikmal Daper








