Gaji Pegawai Honorer Harus Dibayar Tepat Waktu

- Wartawan

Selasa, 9 April 2019 - 08:39

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

spjnews.net | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengingatkan perangkat daerah agar membayar gaji pegawai honorer tepat waktu. Alasan administrasi tak boleh jadi hambatan utama karena sebenarnya hal seperti itu dapat dipersiapkan dari sebelumnya.

“Saya bilang ini, di zaman saya bahwa pembayaran honorer itu harus tepat waktu, tepat bulan, jangan ditunggu dua tiga bulan dengan alasan administrasi. Buktinya PNS bisa Januari gajian kalau alasannya anggaran belum ketuk. Buktinya Februari mereka lancar. Kalau mereka lancar sementara yang dari APBD lainnya tidak lancar, kan gak fair,” tegas Gubernur usai Rapat Pimpinan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (8/4/19).

Menurut Emil, sapaan Gubernur, pegawai honorer sama-sama telah telah bekerja keras mengeluarkan keringat dan sama-sama mencari nafkah seperti pegawai yang memiliki SK PNS. Oleh karena itu pengorbanannya harus diganjar dengan apa yang telah ditentukan sesuai aturan.

“Padahal nilainya (anggaran) lebih kecil. Maka hari ini saya perintahkan tidak boleh ada lagi membayari manusia- manusia yang berkeringat untuk Jawa Barat dengan ditunda- tunda apalagi sampai tiga bulan. Karena ini bukan proyek, ini kan mereka kerja rutin,” tandasnya.

Gubernur berkomitmen memperbaiki kualitas hidup pegawai honorer di lingkup Pemprov Jabar. “Ini berita baik buat honorer. Pak Gubernur komit, sudah memerintahkan jajarannya agar memperbaiki dan tidak boleh ada lagi keterlambatan- keterlambatan hak- hak honorer. Alasannya anggaran belum ketok, tapi mekanismenya gak bisa gitu. Tahun depan harus dianggarkan dulu, seperti PNS lancar mendapatkan gaji di bulan Januari Februari Maret,” kata Emil.

Gubernur merasa perlu membahas hal ini di forum sekelas rapim karena selama ini kerap menerima keluhan pegawai honorer melalui media sosial. Sebagai bentuk perhatian, maka Gubernur berkomitmen menindaklanjuti permasalahan tersebut.

“Kami minta juga dinas-dinas jangan sampai ada honorer- honorer yang dibayarnya itu bulan keempat. Kalau dirapelin kan kasihan,” pungkas Emil.[humasjabar]

Berita Terkait

Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut Mendorong KMP Menjadi Pilar Ekonomi Secara Mandiri
Anniversary ke-2 Garut Expo: Momentum Menjadi Media Yang Lebih Berintegritasdan Profesional
Koperasi Kelurahan Merah Putih Sukagalih Tampil Mandiri
Ketua DPRD Garut Angkat Bicara Soal Sengketa Tanah Wakaf YBHM, ” Selamatkan Siswa – Siswi “
CFD Gaya Hidup Sehat, Bukan Pasar Tumpah Yang Menghambat Lalulitas Pengendara Bermotor
Maxim Resmi Beroperasi di Pangalengan, Hadirkan Transportasi Online Hemat dan Andal
Dihari Santri, Mengenal Sosok Ulama Empuh Majusri Asal Singajaya Garut
Menjaga Marwah Jalan Ibrahim Aji Adalah Tantangan Pemda Garut

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 01:40

Istiqomah LSM GMBI Distrik Gresik,Membuat senyum ceria bahagia anak yatim, dan dhuafa

Jumat, 7 November 2025 - 08:04

Jolloro Terduga Pelaku Pembom ikan di Tanakeke Tiba tiba sudah berubah Warna

Jumat, 7 November 2025 - 06:45

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendamping KDKMP Tahun 2025 Digelar di Madiun

Kamis, 6 November 2025 - 04:56

Polantas Menyapa, Satlantas Polres Sampang Sosialisasi Tentang Taat Bayar Pajak, Penerbitan SIM dan Tertib Berlalu Lintas

Rabu, 5 November 2025 - 10:21

Terungkap! : Pembunuhan Keji Di Kabupaten Jombang, Ini Motifnya

Rabu, 5 November 2025 - 07:03

Proyek Tanpa Nurani: Rp 833 Juta di SMAN 1 Kalidawir dan Luka Kecil Demokrasi Kita

Rabu, 5 November 2025 - 02:49

Kapolres Nganjuk Gelar Coffee Morning Bahas Kamtibmas dan Apresiasi Kinerja Jajaran

Senin, 3 November 2025 - 23:52

Kapolres Nganjuk Silaturahmi Kamtibmas Bersama Forkopimcam Gondang dan Kades se-Kecamatan Gondang

Berita Terbaru