spjnews.net |NGANJUK – Sekembalinya dari mengikuti RAKERNAS dan HUT LSM GMBI Ke- 17, di pantai sodong Cilacap, menindak lanjuti instruksi Ketua Umum LSM GMBI Moch. Fauzan Rachman SE, di teruskan kepada Ketua Wilter Jatim Sugeng, untuk merevisi dan memperkuat struktural pengurus Distrik, LSM GMBI Distrik Nganjuk Wilter Jatim.
Mengambil langkah mengadakan Musdis ( Musyawarah Distrik ) pada tgl, 24 maret 2019, dari musdis menghasilkan kesepakatan seluruh jajaran struktural divisi Distrik. 4 tahun sudah usia LSM GMBI di kab. Nganjuk, dalam hal ini Moch. Hasan Musri SH, sebagai pendiri sekaligus ketua LSM GMBI Distrik Nganjuk, mengalami liku-liku dalam mendirikan dan mempertahankam LSM GMBI di kab. Nganjuk, sejak 2015.
Di usia 17 thun LSM GMBI, Sudah saatnya untuk dewasa dalam emosional, perilaku dan spiritual, saatnya mengambil sikap tegas kepada seluruh anggota LSM GMBI Distrik Nganjuk, yang tidak siap untuk taat dan patuh kepada aturan lembaga harus di evaluasi, dan jika perlu silahkan mengundurkan diri dari GMBI, daripada kena Sakralnya GMBI, selaras dgn ” Hukum Alam ” jika daun sudah terkena hama dan menjadi busuk, hanya ada dua pilihan ” di petik atau gugur jatuh dengan sendirinya “.
Ketegasan yang di ambil oleh Ketua Distrik Nganjuk bukanlah tidak beralasan, dengan semakin dewasa dan besarnya LSM GMBI khususnya di kab. Nganjuk, makin besar dan berat pula tanggung jawab yang di emban untuk menjaga marwah LSM GMBI supaya tetap Amanah, Amaliah dan Istiqomah dalam perjuangan membela hak hidup orang banyak, karena GMBI mengajarkan untuk menjadi manusia yang pintar, solid, bermoral dan bermartabat, karena sekali melangkah kedepan, pantang untuk mundur, kita tidak sedarah tapi kita bersaudara dan juga ” Perjuangan Belum Berakhir “.[alfan/spjnews]