spjnews.net|BANDUNG– Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, menggelar zikir bersama saat malam pergantian tahun baru yang dipusatkan di Masjid Al-Ukhuwah, Jalan Wastukencana, Senin.
Kegiatan zikir bersama ini diisi sejumlah penceramah baik dari dalam maupun luar Kota Bandung. Kegiatan dimulai dengan Shalat Magrib berjamaah dan berakhir dengan kegiatan Shalat Subuh berjamaah.
Kegiatan ini pun menyedot perhatian masyarakat baik dalam maupun luar kota. Antusiasme masyarakat tercermin dari membludaknya jamaah di sekitar area masjid.
“Saya menyampaikan pesan dalam rangka Bandung berzikir. Berzikir ada banyak bentuknya, ada ucapan zikir, membaca Alquran, shalat, mencari ilmu dengan mendatangi majelis taklim,” ujar Oded dalam sambutannya.
Oded berpesan, tahun baru ini harus menjadi titik balik manusia untuk bermuhasabah dan memperbaiki diri ke arah yang lebih baik dan bermanfaat.
Ia juga mengajak masyarakat untuk melakukan muhasabah dan doa bersama di masjid-masjid sekitar rumah.
Ia mengimbau dari pada melakukan hal-hal yang bersifat foya-foya lebih baik menggelar ngaji berjamaah.
“Jangan terkontaminasi dengan hal yang bersifat duniawi, seperti merayakan dengan membeli petasan. Buat apa kita bakar-bakar uang. Kita harus lawan suara petasan dengan ledakan zikir,” kata dia.
Tak hanya zikir, ngaji bersama, dan malam bina iman dan taqwa (Mabit), acara ini juga akan diisi doa bersama untuk para korban bencana tsunami di pesisir Selat Sunda. Panitia juga membuka posko amal untuk diserahkan kepada para korban.|
